08 Juli 2007 19:01
info mobil di jual
Dijual: Mitsubishi Eterna DOHC, matic,1992,hijau metalic,orisinil,pw,ps,alarm,electric seat,barang simpanan, 45 jt nego.
Hubungi: Hendro
Phone: 08125431474
Email: hendro_wibowo_sugondo@yahoo.co.id
08 Juli 2007 18:32
DICARI SEGERA MOBIL PICK-UP BISA CARRY T 120 SS ATAU FUTURA ATAU ZEBRA.BUAT ANGKUT2 YG PENTING MESIN SEHAT,HARGA Ok's LANGSUNG BAYAR.
Hubungi: Ajie
Phone: 08121597214
Email: jieplong@yahoo.com
08 Juli 2007 07:50
Kijang 87 Nasmoko
Body Grand Extra
TV 8" Roff/VCD/DVD/USB/MMC
Multimedia Car Theater with 3 power, 2 pieces subwower, 1 set split, dll
Velg R17 + Ban Baru
Warna Hitam Spies Hecker
AC dingin
power window/ power steering
central lock
Plat nomer P 315 VB (Banyuwangi)
Pajak per 7 Juli
Balik Nama Langsung diuruskan
"pokoknya dijamin puas"
Hubungi: Pandu Fajar W
Phone: 085643525343 / 0274-7872593
Email: pandufajar@yahoo.com
08 Juli 2007 03:08
cari mobil mercy C230 thn 1998, warna silver atau hitam
Hubungi: Jhon
Phone: 081533778999
Email: karyanagamas@yahoo.com
07 Juli 2007 16:26
Kijang Super 93/92 5 pintu,abu2 metalik, 5 speed, Rac, AC, Tape, power audio, spoiler, Rac, dash board sedan, Full modif grand, kondisi bagus. harga 45jt pas.
Hubungi: Anton
Phone: 081904038684
Email: kenan.basuki@google.com
07 Juli 2007 14:23
di jual mobil klasik Fiat keluaran 1952...warna merah....keadaan body kenceng,surat lengkap,80% original...harga nego
Hubungi: Beben
Phone: 08153821248
Email: berry_iid@yahoo.co.id
07 Juli 2007 12:30
Dijual Feroza Th.94 Akhir Mdl SE, Plat AA (an. sdri), AC-dingin/PS/Central Lock/KF Solar Guard/TP/CD Changer Pioner, Ban Bridge stone kds Bagus, siap pakai luar kota, hrg 39,5jt (nego)
Hubungi: puguh
Phone: 08882802659 / 08122720256
Email: cakpuguh@gmail.com
07 Juli 2007 11:25
Karimun 00 plat B, brg bagus, silver, tgn ke 2, full audio, CD, pajak baru, remote, 58jt nego
Hubungi: Syarif
Phone: 08122972384
07 Juli 2007 11:21
Karimun 00 plat B, brg bagus, tgn ke 2, audio CD, 58jt nego
Hubungi: Syarif
Phone: 08122972384
07 Juli 2007 10:35
Kijang Super 87 5 speed
AC dingin/Power Window/ Power Steering/ R17/ BODY GRAND/ DVD/ TV/ HITAM / H.45jt/nego balik nama diuruskan &
dijamin puas
Hubungi: Pandu Fajar W
Phone: 085643525343 / 0274-7872593
Email: pandufajar@yahoo.com
07 Juli 2007 10:20
Motor antik Jerman HMW 50 cc (1,75 jt) dan Mtr Cekoslovakia JAWA 175 cc (3,5 jt)
Hubungi: Indra
Phone: 081931180263
Email: Warindra@yahoo.com
07 Juli 2007 01:12
Isuzu Phanter ROYAL 2.5 direct thn.97/96 biru Tosca met/plat AB tangan ke 2/AC Doubel blower/Velg Rac "15/bagus H:51.5jt/negoo
Lihat foto di:
http://mobilku.freehostia.com/
Hubungi: tommy
Phone: 085228844223
Email: staff2000@gmail.com
06 Juli 2007 19:47
DIJUAL MAZDA 626 TAHUN 1989, TAPE, AC, BODY SPORTY, MESIN ISTIMEWA, IRIT, PLAT AA, LOKASI MAGELANG, WARNA BIRU, HARGA 20JT NEGO...
Hubungi: H.M.ARIEF RAKHMAN
Phone: 0293-365989
06 Juli 2007 16:25
DIJUAL PEUGEOT 504 TAHUN 1975, AC,TAPE, VELG RACING, BAN RADIAL, INTERIOR ORISINIL,BODY BAGUS, EX PEJABAT, MESIN ISTIMEWA ,IRIT,
Hubungi: ANDRI GUNAWAN
Phone: 7812525
06 Juli 2007 11:20
jual BU Starlet 86, mesin bagus siap luar kota, biru standar, terawat, ban baru semua, velg racing, radio tape, pemakai wanita. harga cuma 24jt nego asli, tanpa perantara
Hubungi: A W I E
Phone: 081 227 36731
Minggu, 08 Juli 2007
Modifikasi mobil tak hanya mengubah wajah luarnya saja tetapi juga bagian dalam tak kalah pentingnya untuk dibedah. Inilah yang seringkali disebut sebagai in-car entertainment [ICE]. Jika dulu, cukup radio AM/FM yang menemani perjalanan Anda. Lalu beranjak ke system audio mobil yang dilengkapi cassette tape player. Kini teknologi audio visual sudah mencapai level dimana mobil bisa berubah jadi concert hall bergerak atau mini theater ekslusif.
Aneka ragam produk dan system baru diperkenalkan. Demikian pula harga yang bersaing. Untuk memilih yang paling tepat, ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan. Diantaranya tergantung pada kebiasan mengemudi ? komuter / jarak jauh -, karakter penumpang, pilihan jenis hiburan, dan tentu saja dana.
Langkah pertama adalah mengenal teknologi audio yang ada dipasaran. Banyak produk ICE yang menggunakan teknologi Dolby yang jadi standar untuk kualitas audio dan suara surround kelas atas. Teknologi Dolby sebelumnya sudah digunakan untuk sistem audio di bioskop, home theater, dan studio rekaman profesional. Alternatif teknologi audio yang lain, dts dan Logic7.
Dolby Digital: format 5.1 channel tercanggih saat ini. Susunan angka 5.1, menyiratkan lima channel (kiri,kanan, tengah, surround kiri, surround kanan) plus satu low-frequency (bass atau sub-woofer). Sistem ini banyak digunakan di gedung bioskop, DVD, televisi digital dan game. Teknologi Dolby Digital ini bisa dipadukan dengan sistem hiburan kursi belakang (rear-seat entertainment) yang menyajikan DVD-Video.
Dolby Pro Logic® II: Pro Logic II mengubah dua chanel stereo menjadi suara surround yang natural. Didalam mobil, teknologi ini mengubah sound system stereo biasa menjadi pengalaman menyimak suara yang menarik. Pro Logic II bisa bekerja dengan aneka penghasil suara stereo, termasuk CD, radio FM, cassette, dan MP3.
MLP? Lossless: Inilah teknologi audio dibalik DVD-Audio, format audio dengan kualitas paling tinggi yang ada sekarang. Teknologi MLP Lossless mampu menyajikan kualitas audio seperti saat di rekam di studio rekaman pada sekeping disc. Sangat jernih dan akurat. DVD-Audio menawarkan sonic resolution 1000 kali lebih baik dari kualitas CD.
Dolby Headphone: Teknologi ini menghasilkan kualitas suara speaker 5.1 channel melalui headphone biasa. Pendengarnya bisa menyimak musik favoritnya tanpa menggangu penumpang lain.
dts®: alternatif teknologi suara Dolby Digital dan Pro Logic II, dts dijumpai disejumlah DVD-Video dan DVD disc.
Logic 7®: Sebagai alternatif untuk Dolby Pro Logic II, Logic 7 dijumpai di sejumlah mobil model baru tapi tidak tersedia di aftermarket.
Kini saatnya menentukan skenario sistem audio yang ingin dibangun, sederhana atau njelimet. Yang pasti interior mobil memang sangat tepat untuk mendengarkan musik. Sebagai contoh, kalau anda audiophile sejati, tergolong komuter yang biasa membenamkan diri mendengarkan musik favorit, mungkin bisa memilih DVD-Audio, format audio yang banyak dianggap sebagai penerus CD.
DVD-Audio memainkan musik dengan richness dan density yang tidak mungkin dihasilkan CD. DVD-Audio punya kapabilitas multi-channel built-in untuk menghasilkan surround sound sejati, bahkan ekstra seperti visualisasi lirik, foto artis dan biografinya. Sebaliknya kalau lebih suka mengendarai SUV atau minivan bersama seluruh keluarga, rear-seat entertainment dengan DVD player/game console bisa jadi pilihan. Khawatir berisik? Lengkapi dengan headphone.
Bagaimana mewujudkanya? Ada dua sumber utama mendapatkan ICE idaman. Yang pertama membeli mobil yang sudah dilengkapi ICE berteknologi Dolby atau berburu di after market.
Saat ini trend yang berkembang, membeli factory-installed system audio yang ditawar secara option. Contohnya Volvo XC90 yang system audio-nya dilengkapi teknologi Dolby Pro Logic II bawaan pabrik. Kualitas audio XC90 diakui banyak pihak. Sementara Acura TL Concept dilengkapi dengan system DVD-Audio pertama di dunia. 2004 Cadillac XLR dilengkapi dengan Dolby Digital.
Pasar after-market menawarkan lebih banyak pilihan. Diantaranya: Kenwood Excelon KVT-915DVD, Pioneer AVH-P7500DVD yang menawarkan teknologi Dolby Pro Logic II,Dolby Digital dan MLP Lossless. In-dash CD Receivers & head units yang menggunakan teknologi Dolby Pro Logic II: Alpine PXA-H700, Clarion DXZ925, Rockford-Fosgate RFQ5000. Game konsol yang menggunakan teknologi Dolby: Sony PlayStation2, Xbox.
Agar menjadi pembeli yang melek, sebaiknya selalu meng-up date pengetahuan tentang fitur, teknologi dan produk ICE terbaru. Anda bisa kunjungi situs-situs system audio yang banyak bertebaran di dunia maya. Di situs-situs itu dijabarkan teknologi terbaru termasuk analisa dari para pakar.[mbk/hep]
Sumber Berita :
Auto Black Through
Aneka ragam produk dan system baru diperkenalkan. Demikian pula harga yang bersaing. Untuk memilih yang paling tepat, ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan. Diantaranya tergantung pada kebiasan mengemudi ? komuter / jarak jauh -, karakter penumpang, pilihan jenis hiburan, dan tentu saja dana.
Langkah pertama adalah mengenal teknologi audio yang ada dipasaran. Banyak produk ICE yang menggunakan teknologi Dolby yang jadi standar untuk kualitas audio dan suara surround kelas atas. Teknologi Dolby sebelumnya sudah digunakan untuk sistem audio di bioskop, home theater, dan studio rekaman profesional. Alternatif teknologi audio yang lain, dts dan Logic7.
Dolby Digital: format 5.1 channel tercanggih saat ini. Susunan angka 5.1, menyiratkan lima channel (kiri,kanan, tengah, surround kiri, surround kanan) plus satu low-frequency (bass atau sub-woofer). Sistem ini banyak digunakan di gedung bioskop, DVD, televisi digital dan game. Teknologi Dolby Digital ini bisa dipadukan dengan sistem hiburan kursi belakang (rear-seat entertainment) yang menyajikan DVD-Video.
Dolby Pro Logic® II: Pro Logic II mengubah dua chanel stereo menjadi suara surround yang natural. Didalam mobil, teknologi ini mengubah sound system stereo biasa menjadi pengalaman menyimak suara yang menarik. Pro Logic II bisa bekerja dengan aneka penghasil suara stereo, termasuk CD, radio FM, cassette, dan MP3.
MLP? Lossless: Inilah teknologi audio dibalik DVD-Audio, format audio dengan kualitas paling tinggi yang ada sekarang. Teknologi MLP Lossless mampu menyajikan kualitas audio seperti saat di rekam di studio rekaman pada sekeping disc. Sangat jernih dan akurat. DVD-Audio menawarkan sonic resolution 1000 kali lebih baik dari kualitas CD.
Dolby Headphone: Teknologi ini menghasilkan kualitas suara speaker 5.1 channel melalui headphone biasa. Pendengarnya bisa menyimak musik favoritnya tanpa menggangu penumpang lain.
dts®: alternatif teknologi suara Dolby Digital dan Pro Logic II, dts dijumpai disejumlah DVD-Video dan DVD disc.
Logic 7®: Sebagai alternatif untuk Dolby Pro Logic II, Logic 7 dijumpai di sejumlah mobil model baru tapi tidak tersedia di aftermarket.
Kini saatnya menentukan skenario sistem audio yang ingin dibangun, sederhana atau njelimet. Yang pasti interior mobil memang sangat tepat untuk mendengarkan musik. Sebagai contoh, kalau anda audiophile sejati, tergolong komuter yang biasa membenamkan diri mendengarkan musik favorit, mungkin bisa memilih DVD-Audio, format audio yang banyak dianggap sebagai penerus CD.
DVD-Audio memainkan musik dengan richness dan density yang tidak mungkin dihasilkan CD. DVD-Audio punya kapabilitas multi-channel built-in untuk menghasilkan surround sound sejati, bahkan ekstra seperti visualisasi lirik, foto artis dan biografinya. Sebaliknya kalau lebih suka mengendarai SUV atau minivan bersama seluruh keluarga, rear-seat entertainment dengan DVD player/game console bisa jadi pilihan. Khawatir berisik? Lengkapi dengan headphone.
Bagaimana mewujudkanya? Ada dua sumber utama mendapatkan ICE idaman. Yang pertama membeli mobil yang sudah dilengkapi ICE berteknologi Dolby atau berburu di after market.
Saat ini trend yang berkembang, membeli factory-installed system audio yang ditawar secara option. Contohnya Volvo XC90 yang system audio-nya dilengkapi teknologi Dolby Pro Logic II bawaan pabrik. Kualitas audio XC90 diakui banyak pihak. Sementara Acura TL Concept dilengkapi dengan system DVD-Audio pertama di dunia. 2004 Cadillac XLR dilengkapi dengan Dolby Digital.
Pasar after-market menawarkan lebih banyak pilihan. Diantaranya: Kenwood Excelon KVT-915DVD, Pioneer AVH-P7500DVD yang menawarkan teknologi Dolby Pro Logic II,Dolby Digital dan MLP Lossless. In-dash CD Receivers & head units yang menggunakan teknologi Dolby Pro Logic II: Alpine PXA-H700, Clarion DXZ925, Rockford-Fosgate RFQ5000. Game konsol yang menggunakan teknologi Dolby: Sony PlayStation2, Xbox.
Agar menjadi pembeli yang melek, sebaiknya selalu meng-up date pengetahuan tentang fitur, teknologi dan produk ICE terbaru. Anda bisa kunjungi situs-situs system audio yang banyak bertebaran di dunia maya. Di situs-situs itu dijabarkan teknologi terbaru termasuk analisa dari para pakar.[mbk/hep]
Sumber Berita :
Auto Black Through
TIPS - Merawat Transmisi Otomatis
DALAM kondisi normal, perawatan pada transmisi otomatid dilakukan dengan cara memeriksa level, kondisi, dan warna fluida/oli.
Level fluida transmisi otomatik harus diperiksa setiap melakukan penggantian oli mesin. Sedangkan untuk melakukan penggantian fluida dan filter, beberapa pabrikan merekomendasikan untuk melakukan penggantian setiap interval tertentu. Untuk penggunaan normal biasanya dilakukan penggantian fluida dan filter setiap 160.000 km. Khusus untuk kendaraan layanan publik, misalnya mobil polisi atau taksi perlu dilakukan penggantian setiap 25.000 km.
1. Memeriksa level, kondisi, dan warna fluida
Pemeriksaan ini dilakukan setiap mengganti oli mesin. Jalankan mobil sekira 15 menit atau sampai engine dan transmisi beroperasi pada temperatur normal. Parkirlah kendaraan di tempat yang rata dan kenakan rem parkir. Dalam keadaan engine dihidupkan pada kecepatan ideal, tempatkan tuas transmisi pada posisi park (atau netral).
Bersihkan kotoran yang menempel di sekitar tutup batang celup (dipstick). Tariklah batang celup tersebut kemudian dilap, dan masukan kembali terus ditarik lagi. Perhatikan level fluida pada batang celup tersebut. Sentuhlah fluida-nya untuk mengetahui temperaturnya. Jika fluida terasa dingin, level fluida berada pada sisi rendah dari batang celup tersebut. Jika fluida-nya terasa hangat atau panas, level fluida pada batang celup berada pada sisi tinggi.
Dalam keadaan normal level fluida akan bervariasi. Sebagai contoh, peningkatan temperatur fluida dari suhu 16 derajat celcius hingga 82 derajat celcius akan meningkatkan level fluida (akibat pemuaian) sekira 20 mm.
Jika fluida-nya rendah, tambahkan sesuai dengan spesifikasi agar levelnya naik pada tanda yang sesuai dengan temperatur fluida tersebut. Jangan menambahkan fluida yang berlebihan karena akan membentuk busa yang dapat mengakibatkan pita dan kopling tidak dapat bekerja.
Warna yang normal pada fluida transmisi otomatik adalah merah. Jika berubah menjadi merah muda, hal ini menunjukkan terjadi kebocoran pada cairan pendingin yang berasal dari radiator. Perbaiki kemudian gantilah cairan pendingin, dan selanjutnya lakukan overhaul pada transmisi tersebut.
Jika fluida transmisi otomatik warnanya cokelat atau kehitam-hitaman, ini menunjukkan bahwa fluida tersebut sudah kotor. Lakukan pengucuran, buka dan periksa karternya. Bersihkan partikel-partikel logam yang ada di bagian bawah karter. Gantilah filter dan isi kembali fluida transmisi otomatik dengan yang baru.
2. Memeriksa kondisi fluida
Warna dan bau dapat digunakan untuk memeriksa kondisi fluida transmisi otomatik. Perhatikanlah fluida pada ujung batang celup, jika berwarna coklat atau kehitam-hitaman dan bau terbakar yang cukup menyengat, pita dan plat kopling kemungkinan terjadi selip, panas berlebihan, dan terbakar. Partikel-partikel logam akibat gesekan akan ikut bersirkulasi dan masuk ke dalam converter torsi, transmisi, dan cairan pendingin. Hal ini dapat mengakibatkan terjadinya kegaduhan, bising atau kemacetan pada tuas pemindah.
Pemeriksaan yang lebih cepat dapat dilakukan dengan meneteskan fluida dari batang celup di atas kertas tisu. Jika kertas tersebut sudah menyerap fluida , lakukan pemeriksaan sisa noda terhadap partikel atau bintik-bintik. Jika nodanya menyebar rata dan warnanya merah hingga cokelat jernih berarti fluida dalam kondisi yang baik. Jika nodanya tersisa dan berwarna gelap, ini berarti fluida tersebut telah teroksidasi dan harus diganti.
3. Pemeriksaan karter
Endapan pada batang celup, warna fluida yang berubah dan partikel atau noda sisa pada kertas tisu mengindikasikan adanya kotoran pada karter dan harus dilakukan pembongkaran dan pemeriksaan. Jumlah kotoran pada karter yang sedikit merupakan hal yang normal. Tetapi apabila kotoran sangat banyak, ini akibat terjadi ke ausan yang tidak wajar. Transmisi tersebut harus di-overhaul.
4. Memeriksa kebocoran fluida
Apabila batang celup memperlihatkan level fluida yang rendah, perhatikanlah kemungkinan terjadi kebocoran. Untuk mencari sumber kebocoran, fluida transmisi otomatik biasanya berwarna merah sehingga mudah dideteksi dan dikenali. Metode pemeriksaan yang lebih akurat adalah dengan menggunakan detektor kebocoran ultraviolet. Jika tidak ada detektor kebocoran, lakukanlah prosedur berikut:
Bersihkan lokasi yang diduga terdapat kebocoran dengan menggunakan larutan pembersih untuk membuang sisa-sisa fluida.
Bukalah pelindung konverter-torsi (jika ada).
Semprotlah bagian yang sudah dibersihkan dengan menggunakan aerosol yang mengandung serbuk putih. Hal ini akan memperjelas warna merah dari fluida tersebut pada tempat yang mengalami kebocoran.
Starter dan hidupkan engine pada kecepatan ideal.
Jika kebocoran tidak muncul dengan segera, lakukanlah pemeriksaan ulang pada lokasi yang diduga terjadi kebocoran setelah kendaraan tersebut digunakan secara normal satu atau dua hari kemudian.
Perbaikilah kebocoran yang ditemukan dengan mengganti gasket atau sil. Ketatkan baut-baut pengikat dengan keketatan yang sesuai dengan spesifikasi torsinya. (Much. Abdullah Nurhidayat)
Sumber Berita :
Pikiran Rakyat Online
DALAM kondisi normal, perawatan pada transmisi otomatid dilakukan dengan cara memeriksa level, kondisi, dan warna fluida/oli.
Level fluida transmisi otomatik harus diperiksa setiap melakukan penggantian oli mesin. Sedangkan untuk melakukan penggantian fluida dan filter, beberapa pabrikan merekomendasikan untuk melakukan penggantian setiap interval tertentu. Untuk penggunaan normal biasanya dilakukan penggantian fluida dan filter setiap 160.000 km. Khusus untuk kendaraan layanan publik, misalnya mobil polisi atau taksi perlu dilakukan penggantian setiap 25.000 km.
1. Memeriksa level, kondisi, dan warna fluida
Pemeriksaan ini dilakukan setiap mengganti oli mesin. Jalankan mobil sekira 15 menit atau sampai engine dan transmisi beroperasi pada temperatur normal. Parkirlah kendaraan di tempat yang rata dan kenakan rem parkir. Dalam keadaan engine dihidupkan pada kecepatan ideal, tempatkan tuas transmisi pada posisi park (atau netral).
Bersihkan kotoran yang menempel di sekitar tutup batang celup (dipstick). Tariklah batang celup tersebut kemudian dilap, dan masukan kembali terus ditarik lagi. Perhatikan level fluida pada batang celup tersebut. Sentuhlah fluida-nya untuk mengetahui temperaturnya. Jika fluida terasa dingin, level fluida berada pada sisi rendah dari batang celup tersebut. Jika fluida-nya terasa hangat atau panas, level fluida pada batang celup berada pada sisi tinggi.
Dalam keadaan normal level fluida akan bervariasi. Sebagai contoh, peningkatan temperatur fluida dari suhu 16 derajat celcius hingga 82 derajat celcius akan meningkatkan level fluida (akibat pemuaian) sekira 20 mm.
Jika fluida-nya rendah, tambahkan sesuai dengan spesifikasi agar levelnya naik pada tanda yang sesuai dengan temperatur fluida tersebut. Jangan menambahkan fluida yang berlebihan karena akan membentuk busa yang dapat mengakibatkan pita dan kopling tidak dapat bekerja.
Warna yang normal pada fluida transmisi otomatik adalah merah. Jika berubah menjadi merah muda, hal ini menunjukkan terjadi kebocoran pada cairan pendingin yang berasal dari radiator. Perbaiki kemudian gantilah cairan pendingin, dan selanjutnya lakukan overhaul pada transmisi tersebut.
Jika fluida transmisi otomatik warnanya cokelat atau kehitam-hitaman, ini menunjukkan bahwa fluida tersebut sudah kotor. Lakukan pengucuran, buka dan periksa karternya. Bersihkan partikel-partikel logam yang ada di bagian bawah karter. Gantilah filter dan isi kembali fluida transmisi otomatik dengan yang baru.
2. Memeriksa kondisi fluida
Warna dan bau dapat digunakan untuk memeriksa kondisi fluida transmisi otomatik. Perhatikanlah fluida pada ujung batang celup, jika berwarna coklat atau kehitam-hitaman dan bau terbakar yang cukup menyengat, pita dan plat kopling kemungkinan terjadi selip, panas berlebihan, dan terbakar. Partikel-partikel logam akibat gesekan akan ikut bersirkulasi dan masuk ke dalam converter torsi, transmisi, dan cairan pendingin. Hal ini dapat mengakibatkan terjadinya kegaduhan, bising atau kemacetan pada tuas pemindah.
Pemeriksaan yang lebih cepat dapat dilakukan dengan meneteskan fluida dari batang celup di atas kertas tisu. Jika kertas tersebut sudah menyerap fluida , lakukan pemeriksaan sisa noda terhadap partikel atau bintik-bintik. Jika nodanya menyebar rata dan warnanya merah hingga cokelat jernih berarti fluida dalam kondisi yang baik. Jika nodanya tersisa dan berwarna gelap, ini berarti fluida tersebut telah teroksidasi dan harus diganti.
3. Pemeriksaan karter
Endapan pada batang celup, warna fluida yang berubah dan partikel atau noda sisa pada kertas tisu mengindikasikan adanya kotoran pada karter dan harus dilakukan pembongkaran dan pemeriksaan. Jumlah kotoran pada karter yang sedikit merupakan hal yang normal. Tetapi apabila kotoran sangat banyak, ini akibat terjadi ke ausan yang tidak wajar. Transmisi tersebut harus di-overhaul.
4. Memeriksa kebocoran fluida
Apabila batang celup memperlihatkan level fluida yang rendah, perhatikanlah kemungkinan terjadi kebocoran. Untuk mencari sumber kebocoran, fluida transmisi otomatik biasanya berwarna merah sehingga mudah dideteksi dan dikenali. Metode pemeriksaan yang lebih akurat adalah dengan menggunakan detektor kebocoran ultraviolet. Jika tidak ada detektor kebocoran, lakukanlah prosedur berikut:
Bersihkan lokasi yang diduga terdapat kebocoran dengan menggunakan larutan pembersih untuk membuang sisa-sisa fluida.
Bukalah pelindung konverter-torsi (jika ada).
Semprotlah bagian yang sudah dibersihkan dengan menggunakan aerosol yang mengandung serbuk putih. Hal ini akan memperjelas warna merah dari fluida tersebut pada tempat yang mengalami kebocoran.
Starter dan hidupkan engine pada kecepatan ideal.
Jika kebocoran tidak muncul dengan segera, lakukanlah pemeriksaan ulang pada lokasi yang diduga terjadi kebocoran setelah kendaraan tersebut digunakan secara normal satu atau dua hari kemudian.
Perbaikilah kebocoran yang ditemukan dengan mengganti gasket atau sil. Ketatkan baut-baut pengikat dengan keketatan yang sesuai dengan spesifikasi torsinya. (Much. Abdullah Nurhidayat)
Sumber Berita :
Pikiran Rakyat Online
ABT Yogya 2006: Paling Dahsyat Diantara 28 Event Serupa Yang Pernah Digelar
Memasuki kota Yogyakarta yang terasa adalah suasana kota yang sederhana, tenang, alami, dan sarat dengan budaya. Nuansa itu kami rasakan disepanjang perjalanan menuju ke suatu tempat agak ke pinggiran kota untuk menjadi saksi kedahsyatan Djarum Black Cappuccino Autoblackthrough 2006 [ABT].
Jogja Expo Center [JEC], inilah tujuan kami, karena selama dua hari [Sabtu 1 April - Minggu 2 April 2006] tempat ini menjadi pusat kompetisi mobil modifikasi ABT 2006. Bangunan gedung JEC memang mirip sekali dengan JHCC di Jakarta, namun jika diperhatikan lebih dekat, detail arsitektur JEC dominan ke semi kolinial jawa-belanda dengan pilar-pilar besar kokoh dibandingkan dengan JHCC yang bernuansa urban-modern.
Lokasinya memang agak jauh dari pusat kota Yogyakarta, tapi cukup dekat bila ditempuh dari Bandara Adisucipto yang membutuhkan waktu kurang dari 5 menit. Meskipun jauh tak menyurutkan animo masyarakat kota Gudeg ini untuk membanjiri perhelatan seri kedua ABT 2006, setelah sukses digelar di Surabaya pada 25-26 Februari lalu.
Animo Yang Luar Biasa
Kedahsyatan ABT Yogya terbukti selama dua hari berlangsungnya acara sekitar 14.700 pengunjung berbondong memadati arena kontes mobil modifikasi paling bergengsi ini. Kebanyakan dari mereka adalah fans setia ABT dari tahun ke tahun dan sebagian lagi warga yang penasaran ingin tahu.
"Kami sudah langganan Mas datang ke acara ini [ABT], tahun kemaren kami juga datang karena ini acara favorit kami. Kami tahu infonya dari koran," kata pasangan muda-mudi Yogyakarta, Imah dan Bagus yang mendapat hadiah handphone Samsung, setelah dikerjain MC Jodi untuk memperagakan kemesraan bersama pasangannya diatas panggung utama.
Selama dua hari tingkat kepadatan pengunjung selalu terjadi menjelang show time atau dimulainya berbagai acara hiburan pada pukul 17.00 WIB hingga tengah malam. Bahkan untuk bisa masuk ke arena JEC antrean mobil terjadi hingga sepanjang 7 kilometer belum lagi pengunjung yang berjubel antri didepan pintu masuk, karena tiket yang dibandrol 20 ribu rupiah ludes diserbu pengunjung yang sebagian besar berasal dari Yogyakarta. Namun tak sedikit pula pengunjung dari luar kota seperti; Sleman, Solo, Magelang, Semarang bahkan ada pengunjung yang datang dari Bandung untuk sekedar mengintip tips-tips sebelum ABT seri ke-4 di Bandung digelar. Sah-sah saja sih!
"Ini benar-benar gila sepanjang 28 kali mengadakan event serupa, ABT Yogya kali ini benar-benar yang paling dahsyat," ungkap Reza, ketua panitia ABT Yogyakarta 2006, sambil geleng-geleng kepala melihat antusiasme anak muda Yogyakarta terhadap acara ini.
Di lokasi kontes ABT hanya menyediakan satu pintu masuk yang dibuat leter L menyerupai terowongan sepanjang 5 meter dengan dua jalur. Sebagai alat pengaman, sepanjang jalur ini dipasang sinar ultra violet yang dapat mendeteksi stempel transparan setiap pengunjung, agar mereka bisa bebas keluar-masuk selama hari berlangsungnya ABT 2006. Selain tiket bagi pengunjung, panitia memberikan buku Pasport sebagai akses tak terbatas kepada para kontestan mobil. Artinya para kontestan ini bisa keluar-masuk kapan saja dan dimana saja tempat berlangsungnya ABT 2006 selama 6 seri diselenggarakan.
Tak Sekedar Pamer Mobil!
Menyeruak lebih kedalam, konsep Dugem [dunia gemerlap] "On The Street" benar-benar terasa. Suasana temaram diiringi hentakan house music tiada putus membuat badan tak kuasa untuk tidak ikut bergoyang. Rambu-rambu lalu lintas penunjuk arah, lampu-lampu penerangan, marka jalan, dan suguhan lengkap mobil peserta kontes ABT yang terparkir rapi di kiri kanan "jalan".
Kontes ABT Yogyakarta kali ini diikuti oleh 86 mobil partisipan, lebih banyak dari peserta seri pertama di Surabaya. Beberapa peserta ada yang menampilkan mobilnya lebih dari satu. Selain atas nama pribadi, mereka juga mengusung nama klub seperti Ketombe Autocar, Option Platinum, BJG, DUB dan juga nama-nama rumah desain mereka seperti Carfine 3500, Kupu-kupu malam, JK Motorsport, Totti, Maple, Simoeh dll.
Yessa Nadia, Miss ABT Yogya 2006
Untuk rekor partisipan terbanyak atas nama klub otomotif, dipegang oleh Option yang mengirimkan 26 mobil. Sementara Ketombe Autocar hanya mengirimkan 3 mobil. Mereka cukup antusias mengikuti kontes ini meskipun hadiah yang diperebutkan tidak sebanding dengan biaya yang dihabiskan untuk merombak mobilnya. Justru ajang ABT ini memberikan tempat bagi para pehobi mobil untuk menampilkan karyanya.
"Yah semacam aktualisasi dirilah, tidak ada beban menang kalah disini tetapi lebih kepada mengakrabkan kami dengan rekan-rekan sesama pehobi otomotif yang lain. Saya juga senang Djarum Black Cappuccino memberikan tempat seperti ini bagi kami para pecinta otomotif khususnya di kota kecil untuk ajang redesvouz," ujar Taufik salah satu peserta dari Semarang.
Bentuk mobil hasil rombakan yang aneh-aneh membuat pengunjung berdecak kagum dan betah berlama-lama memandangi hasil karya sang modifikator. Tak sedikit pula yang beraksi mengambil gambar diri dengan latar belakang mobil yang dijagokan sebagai The King.
Full Entertainment!
Suasana makin hidup dengan kehadiran MC Jodi yang benar-benar menghidupkan suasana selama dua hari berlangsungnya kontes ABT Yogya. Bagaimana tidak ocehan dan kelakarnya mampu menyedot perhatian pengunjung yang selalu memadati bibir panggung utama yang dibuat dua tingkat.
Panggung bagian atas setinggi 5 meter yang dibuat mirip dengan panggung Djarum Black Break on Billboard khusus digunakan untuk Band Performance, sedangkan panggung bagian bawah digunakan untuk DJ Battel antara DJ Bone vs DJ Riri, DJ Rheno dari TJ,s, FHM fashion show, SAMSUNG Mobile fashion show, Glow-go dance dan aneka permainan spontan dari pengunjung yang dipandu oleh MC Jodi. Aksi para entertainer ini membuat penonton terpaku didepan panggung terlebih jika giliran sexy dancer tampil!
Selain itu di beberapa tempat juga terpasang boot-boot pendukung acara ini seperti, Djarum Black Cappuccino, Samsung Mobile, Mitsubishi, Majalah Otomotif, Aksesoris mobil, Toyotires, dan ada juga mini bar ditengah lokasi tepat didepan panggung utama, TJ,s Bar bagi yang sekedar ingin mampir merasakan seteguk wine.
Disebelah kiri panggung utama terdapat Celebrity Car Wash, tempat dimana para selebriti menyedot perhatian pengunjung melihat aksi mereka mencuci mobil dengan tubuh berbasah-basah ria. Sedangkan bagi pengunjung yang senang permainan, ditengah lokasi panitia juga menyediakan meja biliard yang bisa digunakan oleh siapa saja dengan tarif 3 ribu per game. Meja ini juga digunakan untuk aksi Celebrity Pool Atraction. Untuk melengkapi arena GameXone aneka permainan untuk anak-anak juga tersedia disana.
Who`s The King & Miss ABT Yogya 2006?
Sementara pengunjung asyik dengan hiburan yang ada, para juri yang sudah menjadi langganan ABT ini terdiri dari : Aris [Mobil Motor], Okto Budiarto [Autocar], Anto [F1 Racing] dan Iman [Motortrend] berkeliling satu-persatu memeriksan bagian-perbagian dari mobil peserta kontes. Aksi penjurian ini sesekali mengundang perhatian pengunjung saat mengerubuti mobil-mobil nominator The King.
"Kami agak kesulitan ketika harus memutuskan yang terbaik dari dua mobil yang memiliki spesifikasi dengan perbedaan tipis. Tapi untuk The King semakin banyak prosentasi yang dibabat maka semakin besar peluangnya menjadi The King," kata Anto salah satu juri dari majalah F1 Racing, ketika ditemui sebelum pengumuman pemenang.
The King
Namun semua kendala itu dapat diatasi para juri berkat pengalamannya di ABT-ABT sebelumnya. Dan dari 80 kategori trophy yang diperebutkan akhirnya terpilih mobil Mitsubishi Lancer Evo-4 tahun 2001 milik Sendi Susanto sebagai THE KING ABT Yogyakarta 2006 dan berhak atas trophy juara serta hadiah uang tunai 5 juta rupiah. Mobil ini pantas menjadi The King karena memang bentuk modifikasinya yang sangat ekstreem. Selain gelar The King, mobil ini juga mendapat 4 gelar untuk kategori berlainan. Sebelumnya di Bandung Auto Salon, dan Surabaya Auto Car, Mobil ini juga menjadi The King.
Diumumkan pula hasil pemilihan Miss ABT Yogyakarta 2006. Dewan juri akhirnya menjatuhkan pilihan kepada Yessa Nadia [22 tahun], seorang mahasiswi fakultas Hukum Universitas Padjadjaran Bandung sebagai Miss ABT Yogyakarta 2006. Sedangkan runner up ditempati oleh Maya Agustina, [17 tahun] seorang pelajar SMU 10 Yogyakarta. Dan yang terakhir diraih oleh, mantan Miss Hot Import Car tahun 2005, Lidya Puspita [23 tahun] yang berprofesi sebagai SPG freelance. Selain dinobatkan sebagai Miss ABT Yogya 2006, Yessa juga mendapatkan hadiah uang tunai sebesar 2 juta rupiah
Memasuki kota Yogyakarta yang terasa adalah suasana kota yang sederhana, tenang, alami, dan sarat dengan budaya. Nuansa itu kami rasakan disepanjang perjalanan menuju ke suatu tempat agak ke pinggiran kota untuk menjadi saksi kedahsyatan Djarum Black Cappuccino Autoblackthrough 2006 [ABT].
Jogja Expo Center [JEC], inilah tujuan kami, karena selama dua hari [Sabtu 1 April - Minggu 2 April 2006] tempat ini menjadi pusat kompetisi mobil modifikasi ABT 2006. Bangunan gedung JEC memang mirip sekali dengan JHCC di Jakarta, namun jika diperhatikan lebih dekat, detail arsitektur JEC dominan ke semi kolinial jawa-belanda dengan pilar-pilar besar kokoh dibandingkan dengan JHCC yang bernuansa urban-modern.
Lokasinya memang agak jauh dari pusat kota Yogyakarta, tapi cukup dekat bila ditempuh dari Bandara Adisucipto yang membutuhkan waktu kurang dari 5 menit. Meskipun jauh tak menyurutkan animo masyarakat kota Gudeg ini untuk membanjiri perhelatan seri kedua ABT 2006, setelah sukses digelar di Surabaya pada 25-26 Februari lalu.
Animo Yang Luar Biasa
Kedahsyatan ABT Yogya terbukti selama dua hari berlangsungnya acara sekitar 14.700 pengunjung berbondong memadati arena kontes mobil modifikasi paling bergengsi ini. Kebanyakan dari mereka adalah fans setia ABT dari tahun ke tahun dan sebagian lagi warga yang penasaran ingin tahu.
"Kami sudah langganan Mas datang ke acara ini [ABT], tahun kemaren kami juga datang karena ini acara favorit kami. Kami tahu infonya dari koran," kata pasangan muda-mudi Yogyakarta, Imah dan Bagus yang mendapat hadiah handphone Samsung, setelah dikerjain MC Jodi untuk memperagakan kemesraan bersama pasangannya diatas panggung utama.
Selama dua hari tingkat kepadatan pengunjung selalu terjadi menjelang show time atau dimulainya berbagai acara hiburan pada pukul 17.00 WIB hingga tengah malam. Bahkan untuk bisa masuk ke arena JEC antrean mobil terjadi hingga sepanjang 7 kilometer belum lagi pengunjung yang berjubel antri didepan pintu masuk, karena tiket yang dibandrol 20 ribu rupiah ludes diserbu pengunjung yang sebagian besar berasal dari Yogyakarta. Namun tak sedikit pula pengunjung dari luar kota seperti; Sleman, Solo, Magelang, Semarang bahkan ada pengunjung yang datang dari Bandung untuk sekedar mengintip tips-tips sebelum ABT seri ke-4 di Bandung digelar. Sah-sah saja sih!
"Ini benar-benar gila sepanjang 28 kali mengadakan event serupa, ABT Yogya kali ini benar-benar yang paling dahsyat," ungkap Reza, ketua panitia ABT Yogyakarta 2006, sambil geleng-geleng kepala melihat antusiasme anak muda Yogyakarta terhadap acara ini.
Di lokasi kontes ABT hanya menyediakan satu pintu masuk yang dibuat leter L menyerupai terowongan sepanjang 5 meter dengan dua jalur. Sebagai alat pengaman, sepanjang jalur ini dipasang sinar ultra violet yang dapat mendeteksi stempel transparan setiap pengunjung, agar mereka bisa bebas keluar-masuk selama hari berlangsungnya ABT 2006. Selain tiket bagi pengunjung, panitia memberikan buku Pasport sebagai akses tak terbatas kepada para kontestan mobil. Artinya para kontestan ini bisa keluar-masuk kapan saja dan dimana saja tempat berlangsungnya ABT 2006 selama 6 seri diselenggarakan.
Tak Sekedar Pamer Mobil!
Menyeruak lebih kedalam, konsep Dugem [dunia gemerlap] "On The Street" benar-benar terasa. Suasana temaram diiringi hentakan house music tiada putus membuat badan tak kuasa untuk tidak ikut bergoyang. Rambu-rambu lalu lintas penunjuk arah, lampu-lampu penerangan, marka jalan, dan suguhan lengkap mobil peserta kontes ABT yang terparkir rapi di kiri kanan "jalan".
Kontes ABT Yogyakarta kali ini diikuti oleh 86 mobil partisipan, lebih banyak dari peserta seri pertama di Surabaya. Beberapa peserta ada yang menampilkan mobilnya lebih dari satu. Selain atas nama pribadi, mereka juga mengusung nama klub seperti Ketombe Autocar, Option Platinum, BJG, DUB dan juga nama-nama rumah desain mereka seperti Carfine 3500, Kupu-kupu malam, JK Motorsport, Totti, Maple, Simoeh dll.
Yessa Nadia, Miss ABT Yogya 2006
Untuk rekor partisipan terbanyak atas nama klub otomotif, dipegang oleh Option yang mengirimkan 26 mobil. Sementara Ketombe Autocar hanya mengirimkan 3 mobil. Mereka cukup antusias mengikuti kontes ini meskipun hadiah yang diperebutkan tidak sebanding dengan biaya yang dihabiskan untuk merombak mobilnya. Justru ajang ABT ini memberikan tempat bagi para pehobi mobil untuk menampilkan karyanya.
"Yah semacam aktualisasi dirilah, tidak ada beban menang kalah disini tetapi lebih kepada mengakrabkan kami dengan rekan-rekan sesama pehobi otomotif yang lain. Saya juga senang Djarum Black Cappuccino memberikan tempat seperti ini bagi kami para pecinta otomotif khususnya di kota kecil untuk ajang redesvouz," ujar Taufik salah satu peserta dari Semarang.
Bentuk mobil hasil rombakan yang aneh-aneh membuat pengunjung berdecak kagum dan betah berlama-lama memandangi hasil karya sang modifikator. Tak sedikit pula yang beraksi mengambil gambar diri dengan latar belakang mobil yang dijagokan sebagai The King.
Full Entertainment!
Suasana makin hidup dengan kehadiran MC Jodi yang benar-benar menghidupkan suasana selama dua hari berlangsungnya kontes ABT Yogya. Bagaimana tidak ocehan dan kelakarnya mampu menyedot perhatian pengunjung yang selalu memadati bibir panggung utama yang dibuat dua tingkat.
Panggung bagian atas setinggi 5 meter yang dibuat mirip dengan panggung Djarum Black Break on Billboard khusus digunakan untuk Band Performance, sedangkan panggung bagian bawah digunakan untuk DJ Battel antara DJ Bone vs DJ Riri, DJ Rheno dari TJ,s, FHM fashion show, SAMSUNG Mobile fashion show, Glow-go dance dan aneka permainan spontan dari pengunjung yang dipandu oleh MC Jodi. Aksi para entertainer ini membuat penonton terpaku didepan panggung terlebih jika giliran sexy dancer tampil!
Selain itu di beberapa tempat juga terpasang boot-boot pendukung acara ini seperti, Djarum Black Cappuccino, Samsung Mobile, Mitsubishi, Majalah Otomotif, Aksesoris mobil, Toyotires, dan ada juga mini bar ditengah lokasi tepat didepan panggung utama, TJ,s Bar bagi yang sekedar ingin mampir merasakan seteguk wine.
Disebelah kiri panggung utama terdapat Celebrity Car Wash, tempat dimana para selebriti menyedot perhatian pengunjung melihat aksi mereka mencuci mobil dengan tubuh berbasah-basah ria. Sedangkan bagi pengunjung yang senang permainan, ditengah lokasi panitia juga menyediakan meja biliard yang bisa digunakan oleh siapa saja dengan tarif 3 ribu per game. Meja ini juga digunakan untuk aksi Celebrity Pool Atraction. Untuk melengkapi arena GameXone aneka permainan untuk anak-anak juga tersedia disana.
Who`s The King & Miss ABT Yogya 2006?
Sementara pengunjung asyik dengan hiburan yang ada, para juri yang sudah menjadi langganan ABT ini terdiri dari : Aris [Mobil Motor], Okto Budiarto [Autocar], Anto [F1 Racing] dan Iman [Motortrend] berkeliling satu-persatu memeriksan bagian-perbagian dari mobil peserta kontes. Aksi penjurian ini sesekali mengundang perhatian pengunjung saat mengerubuti mobil-mobil nominator The King.
"Kami agak kesulitan ketika harus memutuskan yang terbaik dari dua mobil yang memiliki spesifikasi dengan perbedaan tipis. Tapi untuk The King semakin banyak prosentasi yang dibabat maka semakin besar peluangnya menjadi The King," kata Anto salah satu juri dari majalah F1 Racing, ketika ditemui sebelum pengumuman pemenang.
The King
Namun semua kendala itu dapat diatasi para juri berkat pengalamannya di ABT-ABT sebelumnya. Dan dari 80 kategori trophy yang diperebutkan akhirnya terpilih mobil Mitsubishi Lancer Evo-4 tahun 2001 milik Sendi Susanto sebagai THE KING ABT Yogyakarta 2006 dan berhak atas trophy juara serta hadiah uang tunai 5 juta rupiah. Mobil ini pantas menjadi The King karena memang bentuk modifikasinya yang sangat ekstreem. Selain gelar The King, mobil ini juga mendapat 4 gelar untuk kategori berlainan. Sebelumnya di Bandung Auto Salon, dan Surabaya Auto Car, Mobil ini juga menjadi The King.
Diumumkan pula hasil pemilihan Miss ABT Yogyakarta 2006. Dewan juri akhirnya menjatuhkan pilihan kepada Yessa Nadia [22 tahun], seorang mahasiswi fakultas Hukum Universitas Padjadjaran Bandung sebagai Miss ABT Yogyakarta 2006. Sedangkan runner up ditempati oleh Maya Agustina, [17 tahun] seorang pelajar SMU 10 Yogyakarta. Dan yang terakhir diraih oleh, mantan Miss Hot Import Car tahun 2005, Lidya Puspita [23 tahun] yang berprofesi sebagai SPG freelance. Selain dinobatkan sebagai Miss ABT Yogya 2006, Yessa juga mendapatkan hadiah uang tunai sebesar 2 juta rupiah
Langganan:
Postingan (Atom)